Pemprov
Riau terus mempercepat pembangunan infrastruktur. Karenasalah satu kunci dalam
memacu pembangunan ekonomi masyarakat di suatu daerah. Infrastruktur yang
dibangun meliputi jalan penghubung dalam Kota, antar kota, antar
Kabupaten, jembatan, jalan layang (fly over) hingga jalan bebas hambatan (Tol),
listrik dan infrastruktur kepentingan publik lainnya.
Bahkan
pembangunan infrastruktur di Riau termasuk yang paling pesat di regional
Sumatera dan diluar Pulau Jawa. "Infrastruktur jalan merupakan hal yang
sangat penting untuk menopang pesatnya pembangunan di berbagai aspek,"
kata Gubernur Riau, HM Rusli Zainal.
Apalagi
keberadaan industri raksasa yang kian berkembang pesat, sehingga perbaikan dan
peningkatan infrastruktur menjadi sarat mutlak untuk mendukung keberlangsungan
sektor pengembangan ekonomi di Riau.
Dari
beberapa tahun terakhir, katanya, program pembangunan jembatan telah dilakukan
di beberapa daerah. Seperti Jembatan Perawang di Siak dan Jembatan Teluk
Masjid serta sejumlah jembatan di Indragiri Hilir, Kuansing.
"Dukungan
infrastruktur merupakan modal utama untuk mendukung tingkat perekonomian yang
terus menggeliat. Semuanya bermuara kepada kesejahteraan rakyat," ujar
Gubri.
Selain itu,
kata Gubri, sejumlah proyek besar tengah dirancang dan dipersiapkan oleh
Pemerintah Provinsi Riau. Di antaranya pembangunan jalan TOL Pekanbaru-Dumai
sepanjang 135 kilometer.
"InsyaAllah
tahun depan (2013,red) proses penyediaan lahan sudah bisa dilakukan dan
terealisasi. Karena tahun berikutnya pembangunan fisik sudah bisa dilakukan.
Sehingga tidak ada alasan untuk menunda pembangunan tol ini," tuturnya.
Tidak hanya
itu, pembangunan jalan Tol Pekanbaru-Dumai yang kemungkinan besar dikerjakan
BUMN diharapkan menjadi magnet yang bisa mewujudkan Riau sebagai pusat
perekonomian, dan dapat menopang sektor industri di wilayah strategis.
"Kita
sudah menetapkan titik yang akan kita kembangkan menjadi pengembangan industri.
Kini tinggal bagaimana mendukungnya. Salah satunya dengan infrastruktur yang
memadai," tukasnya.
Gubri
optimis, keberadaan jalan tol nantinya akan menjadi pemacu semangat gelaiat
ekonomi Riau kedepan. Keberadaan Tol juga akan merangsang peningkatan infrastruktur
lainnya.
"Kita
optimis, infrastruktur yang ada di Riau saat ini memang belum cukup untuk
mendukung lajunya perekonomian, tetapi tentunya dengan semangat dan spirit
bersama membangun daerah, InsyaAllah peningkatan infrastruktur ini akan
terealisasi,"harapnya.
Meskipun
beberapa proyek sudah termasuk kedalam kalender pembangunan Pemerintah
Nasional, Pemprov Riau juga tengah giat-giatnya membenahi perbaikan
infrastruktur yang dibiayai APBD Riau.
Seperti
pembangunan dua jalan layang atau fly over dalam Kota Pekanbaru. Pembangunan
fly over yang memiliki panjang masing-masing sekitar 350 meter ini merupakan
wujud keseriusan Pemprov Riau dalam memberikan rasa nyaman kepada masyarakat
dan para tamu yang datang ke Pekanbaru, yang notabene merupakan gerbang utama masuk
ke Provinsi Riau.
Fly over
yang terbentang antara Sudirman-Imam Munandar serta Sudirman-Tambusai mulai
dikerjakan tahun 2011. Fly Over Sudirman-Imam Munandar dianggarkan Rp70
miliar Fly Over Sudirman-Tambusai Dianggarkan Rp 90 miliar.
Keberadaan
dua fly over ini kata Gubri, sangat vital untuk mengurangi kemacetan yang mulai
terjadi dibeberapa ruas jalan di Kota Pekanbaru saat ini. Sebagai gerbang
utama, tentunya wajah Kota perlu menjadi perhatian yang serius.
"Fly
over ini sebagai wujud kepedulian kita (pemerintah,red) terhadap pembangunan
yang berpihak kepada rakyat. Keberadaan fly over ini akan sangat membantu
masyarakat terhindar dari macet," ujar Gubri.
Tidak hanya
itu, secara bertahap Pemprov Riau juga berencana menuntaskan pembangunan jalan
lingkar Kota Pekanbaru. Saat ini, proses pengerjaan jalan lingkar barat telah
tuntas dikerjalan, yakni Jalan Garuda Sakti-Terminal BRPS hingga Jalan Air
Hitam-Simpang Bingung, Palas.
Sementara
untuk jalan lingkar timur masih dalam tahap pengerjaan. Tahun 2013, Pemprov
Riau berencana akan menuntaskan jalur yang menghubungkan Jalan Garuda
Sakti-Simpang Kubang, Kabupaten Kampar.
Pemprov
Riau pun berkomitmen untuk terus memperjuangkan anggaran pembangunan jalan
Nasional di Riau, yang kondisinya cukup memprihatinkan.
"Jalan-jalan
nasional penghubung Riau dengan Provinsi tetangga, jalan penghubung antar
kabupaten akan kita upayakan bisa diperbaki dan ditingkatkan tahun ini juga.
Sebagian sudah mulai dilakukan upaya perbaikan oleh Pemerintah Pusat,"
jelasnya. (Red)

0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !