Lima
peselancar dunia akan datang durfing di Bono Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan.
Mereka akan membawa tim Guinness World Records untuk mencatat sejarah
berselancar terlama dan terpanjang disungai.
Memanfaatkan
gelombang bono di sungai kampar tersebut dianggap layak untuk memecahkan rekor
dunia karena selain gelombangnya cukup tinggi dan tidak pecah sampai puluhan
kilo meter dari awal terbentuknya gelombang sekaligus mempromosikan gelombang
bono untuk dijadikan tempat tujuan wisata nasional dan internasional.Demikian
disampaikan Kadis Pariwisata H. Zulkifli,S.Ag Senin 21 januari 2013 di
Pangkalan Kerinci.
Saat ini
kita sudah mendapat laporan dari salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat yang
meminta izin bahwa akan ada lima peselancar dari Inggris datang ke pelalawan
untuk mencoba keganasan ombak bono, peselancar itu rencananya akan membawa tim
Guinness World Recordsuntuk mencatat lama nya peselancar itu bermain di
gelombang bono.
"Sebab
rekor yang akan dipecahkan nanti yaitu rekor terlama berselancar digelombang
bono, kenapa gelombang bono dipilih karena gelombang bono itu tidak pernah
pecah dan selalu membentuk gelombang sampai puluhan kilo meter, dan gelombang
ini memang dianggap layak untuk memecahkan rekor dunia",terang Kadis
Pariwisata H Zulkifli.
Bahwa
agenda tersebut sudah ditetapkan pada tanggal 8 sampai dengan 14 Februari 2013.
Mencatatkan dibuku record dunia, bahwa berselancar terpanjang dan terlama di
Sungai ada di Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan.
Pihak
pemerintah daerah akan memanfaatkan momen tersebut untuk melakukan promosi
besar-besaran guna mengenalkan gelombang bono di tingkat dunia mengingat saat
ini sudah banyak peselancar tingkat dunia mengenal Gelombang bono yang terletak
dikecamatan teluk meranti tersebut dan selalu ingin mencoba keganasan gelombang
yang terkenal dasyat itu.
"Momen
ini akan kita manfaatkan untuk promosi wisata kita tentang gelombang bono ini
supaya lebih dikenal ditingkat dunia karena satu-satunya potensi wisata di Riau
ini ya cuma gelombang bono ini, makanya kita dalam waktu dekat ini akan mempersiapkan
sejumlah fasilitas yang dibutuhkan oleh para peselancar dan para wisatawan
lokal yang ingin menikmati keajaiban alam gelombang bono yang ada di sungai
Kampar,"ungkapnya.
Bono
merupakan nama yang diberikan oleh masyarakat Teluk Meranti kepada gelombang
yang terkategori Tidal Bore, yaitu fenomena hidrodinamika yang terkait dengan
pergerakan massa air dimana gelombang pasang menjalar menuju ke hulu dengan
kekuatan yang bersifat merusak. Bono menjadi terkenal karena telah cukup
banyak memakan korban jiwa dan merusakkan kapal-kapal yang sedang melintas jika
harus berpapasan tanpa mampu menghindar dengan Bono. (rls)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !