Wabup Rohul |
Wakil
Bupati (Wabup) Rokan Hulu (Rohul) kembali menegaskan cita-cita Pemkab Rohul
menjadikan daerahnya sebagai pusat dan syiar Islam se-Sumatera. Saat ini,
berbagai program kegiatan ibadah telah dijalankan sehingga untuk Provinsi Riau,
Rohul sudah jadi barometer pengembangan syiar Islam.
Penegasan
itu disampaikan Wabup Rohul Ir H Hafith Syukri MM, kemaren saat menghadiri
pertemuan Wirid Penyiar Sholawat (WPS) Wahidiyah se-Riau, di Desa Marga Mulya
Kecamatan Rambah Samo, juga dihadiri para jemaah Wahidiyah, Asisten
Administrasi Keuangan, T. Habrizal, Ketua DPP PWS Riau Elyasin, SH, Ketua DPP
PWS pusat KH Ahmad Solahuddin Mahfud, S.Sos, ketua, DPW PWS Rohul, Unsur
Muspika, para alaim ulama dan lainnya.
Target
Rohul menjadi pusat pengembangan dan syiar Islam di Sumatera, melalui Masjid
Agung Madani Islamic Centre Pasir Pangaraian, luasnya 25 hektar dan
berkapasitas tampung 15 ribu jamaah, serta imam Masjidnya dari 3 qori
internasional dan nasional, sehingga pelaksanaan ibadah di Ismalic centre
lebih baik lagi.
"Bahkan
dengan kebijakan dan ketetaan Bupati Rohul Drs H Achmad M,Si untuk syiar
Islam dan komitmennya mengembangkannya hingga ke pendidikan, tahun 2012
kemarin, Bupati Achmad mendapat penghargaan dari Menteri Agama RI. Kita terus
lakukan berbagai terobosan, dalam pengembangan dan syiar Agama Islam sehingga
ke depannya Rohul juga jadi kiblat dalam syiar Islam bukan hanya di Riau, namun
juga se-Sumatera," harap Hafith Syukri.
Terkait
pelaksanaan pertemuan Wirid Penyiar Sholawat Wahidiyah se-Riau di Desa Marga
Mulya Kecamatan Rambah Samo, Wabup mengajak, agar seluruh jemaah
bersama-sama memperkuat persatuan serta kesatuan, bukan perpecahan dan agar
bisa bersama-sama meningkatkan ukhwah islamiyah sesamanya. (rls)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !