Mandau (Marwahriau.com)
Menjelang
bulan Ramadan tahun ini, proyek gedung Pusat Jajanan Selera Rakyat (Pujasera)
di Jalan Jenderal Sudirman sudah rampung dikerjakan. Di lokasi ini, Pedagang
Kaki Lima (PKL) akan dipindahkan dari pasar Duri.
Rencananya,
sekitar 130-an orang dari 398 PKL di pusat pasar Simpang Padang, Duri akan
dipindahkan ke komplek pasar Pujasera itu. Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas
Pasar dan Kebersihan (DPK) Kabupaten Bengkalis, Indra Gunawan menjawab Riau Pos
di Duri.
Menurut
Indra, berdasarkan data Desember 2013, tercatat sebanyak 398 PKL yang memadati
emperan toko, trotoar dan badan Jalan Jenderal Sudirman di pusat pasar Simpang
Padang, Duri. Mereka akan dipindahkan semuanya ke empat tempat penampungan.
Masing-masing
130-an orang ke Pasar Mandau Raya, 70 orang ke Pasar Inpres Duri Barat, dan
sekitar 50 orang lagi ke Pasar Dewi Sartika, dan 130-an lagi ke pasar Pujasera.
‘’Seluruh PKL itu didata pada Desember 2013. Semuanya sudah membuat pernyataan
bersedia pindah,’’ ucap Indra.
Namun
pernyataan berbeda datang dari salah seorang pedagang kaki lima (PKL). Mereka
menolak pindah dengan berbagai dalih dan alasan masing-masing.
‘’Kalau
pindah ke Pujasera jelas ada penurunan pengunjung. Bisa tidak laku jualan kami
nanti. Kecuali yang baru berdagang tidak masalah. Sepi pengunjung dagangan
tidak laku, mau makan apa nanti anak kami,’’ ujar Narti (45) salah seorang PKL
Pasar Duri didampingi PKL lain kepada RPG, Jumat (2/5).
PKL dalam
rencana akan digusur Pemkab Bengkalis dan dipindahkan ke tempat yang disiapkan.
Selain Pujasera juga pasar tradisional segera dibangun tahun berlokasi di
Simpang Groga. Sementara PKL Pasar Duri ada yang musiman yang jumlahnya sangat
banyak menjelang puasa nanti.
‘’Kalau
pedagang musiman seperti perbukaan puasa tidak masalah menempati Pujasera.
Sehari saja sepi pengunjung, kami bisa merugi. Maklum kalau pertama kali buka
tidak akan ramai pengunjung atau pembeli dan memerlukan waktu cukup lama,’’
jelasnya.
Sementara
itu, Camat Mandau Drs H Hasan Basri MSi kepada wartawan mengaku, rencana
pemindahan 398 PKL tersebut sudah dibahas dalam rapat bersama Kadis Pasar,
kepala UPTD dan pihak-pihak terkait serta para pemuka masyarakat Jumat petang
di kantor camat Mandau.
‘’Beberapa
pemuka masyarakat, di antaranya H Sidi M Toyo, Agustiar Tanjung dan lain-lain
yang hadir dalam rapat mendukung penuh rencana pemerintah ini. Harapan kita
seluruh pedagang dan pihak lain juga mendukung penuh,’’ katanya. (rp)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !