Nama Ismail Suko dan Wan Ghalib Diabadikan Dalam Nama Audotorium

Kamis, 17 Januari 2013

Pekanbaru (Marwah Riau)
Soeman HS Kepala Badan Pustaka
Nama Sejarawan dan Budayawan Riau H. Ismail Suko dan H. Wan Ghalib dibadikan dalam nama Audotorium Pustaka Soeman HS. Eks gedung DPRD Riau yang berada dalam areal pustaka Soeman HS menjadi saksi sejarah pemilihan Gubernur 2 Desember tahun 1988 lalu.
Ketika itu H. Imam Munandar yang direkomendasi jadi Gubernur Riau dikalahkan oleh H. Ismail Suko. “Sejarah Inilah yang mendasari kita untuk memilih nama Ismail Suko menjadi nama Audotorium,” ujar Kepala Badan Pustaka Soeman HS Rizka Utama, kepada wartawan, Selasa (15/1).
Menurut Rizka, sejarah ini perlu diketahui oleh masyarakat khususnya generasi muda. “Sejarah ada disitu jadi kita ingin mengabadikan peristiwa yang menjadi sejarah Riau ini,” ucap Rizka Utama.
Sementara Wan Ghalib dipilih karena banyak menulis buku tentang sejarah-sejarah Riau. ,”kita tahu Wan Ghalib, beliau banyak menulis tentang sejarah Riau,” jelas Rizka.
Dikatakan Rizka Pengajuan dua nama ini telah melalui mekanisme yang disahkan oleh SK Gubernur Riau. ,”penamaan itu sudah disahkan oleh Gubernur Riau,” ucapnya lagi.
Selain itu Sebelumnya gedung pustaka Soeman HS belum ada nama dan hanya menggunakan abjad A, B, atau C. Dengan telah diberinya nama ini akan lebih memudahkan. Bagi masyarakat ingin lebih jauh mengetahui tentang sejarah tersebut Pustaka Soeman HS telah menyediakan buku-bukunya untuk dibaca. (rls)
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Copyright © September, 2012. Marwah Riau - All Rights Reserved
Design by Blogger Inside Inspired by Create Website
Proudly powered by Blogger