Pembekalan Kepemimpinan, Camat Mandau Hadirkan Ustad Maulana Irham

Jumat, 31 Mei 2013

Bengkalis (Marwahriau.com)
Jamaah dan Undangan di Rumah Dinas Camat Mandau
Saban hari selepas sholat magrib camat mandau Drs H Hasan Basri Msi tidak pernah alpa memberikan bumu-bumbu berkehidupan yang bermartabat sesuai dengan ajaran-ajaran syari at agama islam untuk masyarakat kota duri.
Dengan mengadakan tausiah siraman rohaninya ke seluruh masjid dan surau yang ada di kecamatan mandau, dengan tujuan intinya adalah mengajak masyarakat untuk saling peduli saling menghargai sesama umat manusia.
Tokoh Agama yang harus mengedepan ajaran-ajaran agama islam di dalam berkomunnikasi sesamanya juga harus mempunyai nilai-nilai ibadahnya, dan tokoh masyarakat di dalam bermasyarakat juga harus mengedepan nilai agamanya di dalam komunikasi membina keluarga dan lingkungannya sehingga mendapatkan rahmat Tuhan YME.
Untuk menghilangkan rasa jenuhnya para tokoh Agama Tokoh Masyarakat yang ada di kecamatan mandau, Hasan Basri untuk menukar menu-menu sistim kehidupan di dalam tokoh masyarakat dan calon-calon pemimpin masa depan, dengan sengaja mengundang Ustd Maulana Arham dari siantar sumatra utara, untuk memberikan pembekalan sistim kepemimpinan dengan nasehat-nasehat agama.
Para undangan jama'ah yang hadir di kediaman rumah dinas camat Mandau, juga tersorot oleh kamera para krue media, seperti bacaleg dari Partai Nasdem untuk 2014 dari Partai PDIP dan beberapa Bacaleg-bacaleg dari berbagai partai besar lainnya yang berkiprah di kecamatan Mandau yang di pastikan akan bertarung di pesta demokrasi legiflatif pada 2014 nantinya.
Dalam nasehat-nasehat Agama, Ustd Maulana Arham mengupas sistim kepemimpinan pada zaman rasul terdahulu, untuk mencontohkan kepiawan kepemimpinan tokoh Agama dan bakal calon pemimpin di era rteformasi ini, Arham didalam memberikan pembekalan sistim kepemimpinan kepada jama'ahnya, mewajibkan jama'ahnya untuk tetap mengikuti ajaran-ajaran yang di benarkan oleh Allah,dan di mulai dari sistim membina rumah tangga sebagai pemimpin keluarga sampai dengan sistim kepemimpinan kepala Negara yang bisa membawa rakyatnya berkehidupan sejahtera, adil, aman, dan beribadah kepada Allah swt, namun itu semua dengan tujuan tidak lain dan tidak bukan adalah semata-mata hanya untuk memberikan pembekalan sistim kepemimpinan baik di dalam keluarga maupun masyarakat, agar memenuhi standar berkehidupan sistim kepemimpinan yang di ridhoi oleh Allah swt yang mempunyai hubungan Vertikal dan hubungan Horizontal yang bisa membawa kemakmuran pada masyarakatnya. (Amir)

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Copyright © September, 2012. Marwah Riau - All Rights Reserved
Design by Blogger Inside Inspired by Create Website
Proudly powered by Blogger