Dumai
(Marwahriau.com)
Agus Widayat |
Kawasan Dumai
berbatasan langsung dengan sejumlah negara tetangga. Sebut saja Malaysia dan
Singapura. Sehingga menimbulkan kerawanan tersendiri.
Hal itulah jadi
satu bahasan dalam diskusi panel wawasan nusantara mengambil tema pengelolaan
kawasan perbatasan Kota Dumai, pada Kamis (30/10) di Hotel Comfort. Kegiatan
yang digelar GM FKPPI Kota Dumai bersama Yayasan Bertuah Insan Negeri membahas
banyak hal seputar kerawanan perbatasan Indonesia dengan negara lain.
Kawasan
perbatasan punya kerawanan seperti pelanggaran hukum atau kriminalitas yang
mendominasi. Misal pencurian ikan di wilayah Indonesia, penyelundupan BBM,
Narkotika hingga perdagangan manusia.
"Maka TNI
AL terus berupaya mengawal semua kerawanan itu. Bahkan kita berupaya
mengantisipasinya," jelas Palaksa Lanal Dumai Letkol Laut (P) Sunar
Solehudin, lewat penyampaiannya.
Menurut Sunar,
TNI AL berperan dalam mengamankan wilayah perairan perbatasan RI dengan kawasan
regional dan internasional. Kerawanan dan ancaman di wilayah perbatasan juga
terdapat pada batas imajiner.
Kemudian juga
disebabkan jalur padat pelayaran internasional. "Faktor kemiskinan,
ketertinggalan, aksesibilitas,sarana dan prasarana juga berpengaruh,"
terang Sunar.
Tapi peran warga
negara juga ikut andil dalam upaya mengawal perbatasan. Kepala Staf Kodim
0320/Dumai, Mayor (Arh) Sudiyono menyebut bahwa sikap bela negara mesti
dijiwai. Apalagi ditambah dengan kecintaan kepada NKRI.
"Hal itu
perlu ditanamkan sejak dini. Namun secara total harus dilakukan guna menegaskan
kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI," tegas Sudiyono.
Terpisah, Wakil
Walikota Dumai, Agus Widayat yang turut membuka kegiatan menyampaikan bahwa
sikap kebersaman dan gotong-royong mesti dibangkitkan lagi. Hal itu membuat
semua elaman bersatu dan berupaya semakin maju. Baik di bidang intelektual
maupun di bidang ekonomi.
Menurut Ketua
Panitia Pelaksana, Ahmad Idul Kurniawan bahwa kegiatan ini merupakan komitmen
bahwasannya NKRI merupakan harga mati. Kegiatan ini sengaja ditaja agar
masyarakat makin paham bahwa Dumai berbatasan langsung dengan negara tetangga.
Oleh sebab itu,
kegiatan ini diharapkan mampun menggugah para generasi muda agar peduli dengan
Dumai. Kemudian berupaya mengawal kawasan NKRI. (trb)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !