Pusat Bantu Proyek Bandara Rohil Rp 165 Miliar

Selasa, 29 Januari 2013

Rokan Hilir (Marwah Riau)
Pemerintah Pusat dipastikan membantu pembangunan bandara di Rokan Hilir sebesar Ro 165 miliar untuk membangun landasan pacu (run way, red) sepanjang 1.400 meter. Kepastian itu seiring keluarnya izin pembangunannya dari pemerintah pusat.
Lokasi pembangunan bandara tersebut di Teluk Bano I sekira 15 menit dari Jembatan Pedamaran I, untuk lahan dibebaskan Pemkab Rohil 148 ha dengan dana Rp 140 miliar.
“Lapangan terbang dari sini tak jauh. Lapangan terbang dari sini lebih kurang 15 menit. Sudah keluar izin. Tahun ni kita bebaskan tanahnya. Rp 140 miliar. Teluk Bano I,” kata Bupati Rohil Annas Maamun di Jembatan Pedamaran I belum lama ini.
Selain membebaskan lahan, Pemkab Rohil juga dibebankan pembangunan terminal dan menambah landasan pacu sepanjang 600 meter lagi dengan anggaran Rp 165 miliar, sehingga total landasan pacu menjadi 2 KM, bisa untuk pesawat jenis Boing.
“Jadi pusat bantu Rp 165 miliar, kita kenak Rp 165 juga. Pusat bantu landasan itu sepanjang 1.400 sebanyak Rp 165 miliar. Bupati tanah, terminal, menambah 600 (600 meter, red) lai, supaya 2 KM menambah run way 600 (600 meter, red) lai. Berarti 2 KM, kalau 2 KM berarti sama dengan Pekanbaru lama, sudah bisa Boing masukkan,” katanya.
Jika nanti bandara dibuka katanya, sejumlah masyarakat di Sumatera Utara akan memanfaatkan bandara itu, termasuk sejumlah perusahaan besar disekitarnya, mulai PT Chevron, Pertamina Dumai.
“Jadi bandara nanti dibuka, Kota Pinang kesini, sebab dari Kota Pinang kesini cuma satu jam setengah, Sumut. Bahkan Rantau Prapat kesini, sebab kalau ke Medan jauh. Caltex (Chevron, red) Duri, Pertamina Dumai, Baganbatu,” katanya.
Pembangunan bandara itu katanya tidak sama dengan pembangunan bandara yang ada di Tembilahan Indragiri Hilir yang sampai saat ini kurang berhasil. “Kalau siko tak samo dengan Tembilahan do, kalau tembilahan tak ado samo sekali, kalau siko, Chevron banyak, PKS banyak, perusahaan perkebunan banyak, Pertamina Dumai pasti dia lari kesini, ke Pekanbaru berapa jam, kalau sini nanti kalau sudah buka jalan tu nanti, paling-paling 1,5 jam sudah sampai,” klaimnya. (rls)


Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Copyright © September, 2012. Marwah Riau - All Rights Reserved
Design by Blogger Inside Inspired by Create Website
Proudly powered by Blogger