Bupati Kepulauan Meranti, Drs. Irwan MSi |
Tidak adanya Bank Darah di Kabupaten Kepulauan
Meranti menjadi masalah serius saat memberikan pelayanan medis kepada pasien
darurat.
Oleh karenanya, Bupati Kepulauan Meranti, Drs
Irwan MSi, mendorong sinergi lembaga PMI, Dinas Kesehatan dan RSUD untuk
menanggulangi masalah tersebut.
''Saya akan mendorong PMI, Diskes, dan RSUD
Selatpanjang untuk saling bersinergi dalam mengatasi ketersediaan darah yang
sering tidak ada akibat belum adanya Bank Darah itu,'' ujar Bupati Irwan,
baru-baru ini di Selatpanjang.
Karena PMI
Kabupaten Kepulauan Meranti belum memiliki Bank Darah, diakui Bupati dapat
menghambat pelayanan medis, terutama saat adanya kebutuhan darah secara
mendadak.
Setakat ini, PMI hanya memiliki data pendonor
yang siap dipanggil bila dibutuhkan darahnya. Namun untuk menyimpan darah dalam
jangka waktu tertentu tidak bisa dilakukan karena tempat penyimpanan darah
(Bank Darah) belum tersedia.
''Kalau belum ada Bank Darah, minimal ada
semacam instalasi darah sehingga bisa melayani pendonor rutin. Mungkin PMI juga
perlu gencar lagi. Nanti kita koordinasikan ini semua. Dalam rangka ulang tahun
daerah ini, mungkin kita juga akan mengadakan kegiatan donor darah,'' tambah
Irwan. (hrc)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !