Jakarta
(Marwahriau.com)
Menteri era
presiden Jokowi memang beda, dan punya gaya lugas seperti kedatangan Menteri
Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi di Balai
Budidaya Air Tawar (BBAT) Kota Sukabumi, sekira pukul 11.30 WIB, Sabtu
(1/10/2014). Begitu turun dari Hyundai bernopol RI 43 putih Yuddy langsung
melakukan pemantauan terhadap pelayanan dan kinerja aparatur di bawah
Kementrian Kelautan dan Perikanan tersebut.
Ia terkesan
menghindari acara seremonial yang sudah dipersiapkan pihak Balai dan sejumlah
anggota Dirjen Perikanan, hal ini membuat sejumlah staf BBAT yang sudah duduk
di Aula pertemuan untuk mendengarkan arahan dan pemaparan tekhnis pelayanan
terbengong-bengong melihat kelakuan menteri Yuddy Chrisnandy.
"Harusnya
pantauan ke kolam ikan itu agenda terakhir, tapi beliau langsung turun kesana.
Ada sekitar 10 agenda yang beliau lewatkan termasuk diantaranya pemberian
bantuan kepada peternak ikan," ungkap Derry petugas protokoler BBAT kepada
wartawan.
Diantar Kepala
BBAT Sarifin, Yuddy langsung blusukan melihat ke sejumlah kolam pembenihan. Dia
menolak saat seorang staff mencoba memayunginya dengan maksud melindunginya
dari sengatan matahari. "Ga usah, ga usah ntar di foto sama wartawan
dipikir saya manja" celetuknya seraya menepis payung yang dipegang staff
BBAT.
Langkah Yuddy
terhenti saat melihat kolam pembenihan Lele Sangkuriang. Dengan serius ia mendengarkan
pemaparan langsung dari kepala Balai. Sekitar 15 menit Yuddy berkeliling kolam,
ia langsung menghampiri wartawan yang menunggunya sejak pagi.
"Kunjungan
ini jangan disalah artikan, nanti dikiranya saya overlapp ngurusin pekerjaannya
bu Susi. Saya kesini melihat sejauh mana pelayanan petugas BBAT kepada
masyarakat, pelayanannya memuaskan atau tidak, sesuai perintah presiden
revolusi mental aparatur pejabat publik," ungkap Yuddy.
Ketika ditanya
mengenai sejumlah agenda susunan acara yang ia lewatkan Yuddy menyebut itu
merupakan cara dirinya dalam merepresentasikan contoh kerja itu harus langsung
dan tidak bertele-tele.
"Birokrat
itu cara kerjanya untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat itu tidak boleh
bertele-tele, harus cepat dalam melayani masyarakat, kalau saya ikutin aturan
protokoler nanti sama aja sudah di setiingnya yang bagus-bagus aja. Makanya
saya langsung lihat ke kolam sejauh mana mereka melayani masyarakat,"
jelasnya.
Hanya setengah
jam Yuddy di BBAT rombongan langsung beranjak pergi. Informasi yang diperoleh
Detikcom, Yuddy akan mengunjungi kediaman Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten
Sukabumi Ade Surachman di Perumahan Pesona Pangrango, Desa Parungseah,
Kecamatan Sukabumi. (dtc)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !